JAKARTA–Saat ini, sejumlah wilayah sedang rajin diguyur hujan. Otomatis, riders pun perlu memberikan perhatian untuk motor kesayangan yang setia menemani dalam kondisi apapun. Maka, perlu riders perlu tahu nih perawatan motor yang benar!
Nah, agar motor dapat terus berfungsi dengan baik, tentu terdapat beberapa langkah perawatan yang harus dilakukan oleh riders. Oleh karena itu, Astra Motor pun membagikan sejumlah kiat perawatan motor selama musim hujan.
Dikutip dari laman resmi Astra Motor beberapa, salah satu hal utama yang perlu dilakukan oleh pengendara adalah segera mencuci motor setelah menerobos hujan.
Cara ini perlu dilakukan karena air hujan mengandung asam yang bisa menyebabkan korosi dengan cepat pada bagian-bagian motor. Oleh karena itu, tindakan untuk segera mencuci motor otomatis dapat menekan timbulnya korosi pada sejumlah bagian pada motor.
Inspeksi Bagian Kelistrikan
Selain itu, sempatkan untuk selalu melakukan inspeksi pada bagian kelistrikan motor. Jika ternyata pada bagian kelistrikan ada sisa air, keringkan segera dengan kain lap. Selanjutnya, jangan lupa periksa bagian lainnya terutama kabel-kabel, apakah ada yang terbuka atau tidak. Jika ternyata ada yang terbuka, segera tutup kabel tersebut dengan isolasi khusus kelistrikan karena jika dibiarkan maka hal itu bisa menyebabkan konslet ketika terkena air hujan.
Nah, bagi kendaraan yang menggunakan rantai sebagai penggerak roda belakang, maka rantai jadi salah satu hal yang perlu diperhatikan. Biasanya, rantai kendaraan tidak dilengkapi dengan penutup rantai sehingga sangat disarankan untuk selalu membersihkan rantai dari segala macam kotoran yang menempel.
Apalagi saat musim hujan seperti ini, kotoran akan lebih mudah menempel pada bagian tersebut. Bersihkan bagian ini sampai benar-benar bersih, agar laju kendaraan tetap dengan lancar tanpa suara bising yang mengganggu.
Selalu Memeriksa Oli Gardan
Untuk motor matic, riders disarankan untuk selalu memeriksa kondisi oli gardan. Karena, selama musim hujan, air lebih berpeluang untuk masuk ke bagian transmisi atau gardan sehingga akan bercampur dengan oli transmisi.
Jika memang oli sudah cukup banyak terkontaminasi oleh air , maka disarankan untuk segera melakukan penggantian oli gardan. Indikator bahwa oli tersebut sudah terkontaminasi air sendiri terlihat dari warna oli yang mengalami perubahan warna.
Discussion about this post