Pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) menuntaskan balapan kedua seri kedua Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019 di The Bend Motorsport Park, Adelaide dengan Gemilang. Andi „Gilang‟ Farid Izdihar yang berlaga di kelas Supersport (SS) 600 berhasil meraih podium 2 di balapan kedua yang dilaksanakan pada Minggu (28/4).
Dalam helatan Asia Road Racing Championship, Astra Honda Racing Team (AHRT) menurunkan 5 pebalap andalannya. Awhin Sanjaya bersama Irfan Ardiansyah serta Lucky Hendriansya bertarung di kelas Asia Production (AP) 250. Mereka bertiga menunggangi motor karya anak bangsa Honda CBR250RR.
Sementara itu pada kelas SS600, AHRT menurunkan Andi “Gilang” Farid Izdihar bersama dengan juara AP250 musim lalu, Rheza Danica Ahrens menggunakan Honda CBR600R.
Pada balapan pertama kelas SS600 (27/4), Rheza menunjukkan semangat optimisnya dengan memulai balapan di posisi keempat, dan Gilang menyusul di posisi keenam sesi kualifikasi (26/4).
Keduanya menunjukkan semangat juang tinggi yang gigih dan sempat bersaing dengan aksi saling salip. Namun, keduanya harus puas menempati posisi 7 untuk Gilang dan posisi 8 untuk Rheza di garis finish.
Hasil balapan jauh berbeda terjadi di balapan kedua. Gilang menunjukkan performa gemilang sejak lampu hijau pertanda balapan dimulai menyala.
Pebalap yang dijuluki “Pizza Boy” ini melesat langsung ke posisi keempat dan berhasil memanfaatkan celah di lap ketiga serta menyalip pebalap di depannya untuk mengisi posisi ketiga.
Gilang terus bertahan di posisi ketiga hingga lap ke-8 hingga berhasil memanfaatkan celah terbuka dari pebalap di depannya dan bertahan di posisi kedua hingga menyentuh garis finish.
Sementara Rheza yang berjuang dengan gigih sempat masuk rombongan depan mengisi posisi 5, akan tetapi di tengah balapan Rheza mengalami masalah di tangannya sehingga harus mundur dan finish di posisi ke-8.
Pebalap AHRT di kelas AP250 seri kedua ARRC ini juga berlaga dengan optimis. Awhin berhasil meraih posisi start keempat setelah sesi kualifikasi, disusul Lucky di posisi kesembilan, dan Irfan di posisi kesebelas.
Awhin memulai start dengan cukup bagus dan berhasil bergabung dengan grup lima besar di depan. Sayangnya raihan positif Awhin harus terhenti di lap keempat, dikarenakan tersenggol oleh pebalap lain. Awhin terjatuh dan keluar dari balapan.
Irfan Ardiansyah yang mulai di posisi 11 berhasil bertengger di grup terdepan posisi kelima. Namun setelah melalui aksi saling salip dan kompetisi yang sangat ketat, Irfan harus puas menyelesaikan balapan di posisi ketujuh.
Sementara itu, nasib sama seperti Awhin juga dialami juga oleh Lucky, yang sempat berhasil maju ke posisi keenam namun tersenggol oleh pebalap lain sehingga keluar lintasan.
Beruntung Lucky dapat kembali ke track dan meneruskan balapan hingga finish di posisi ke-15.
Pada balapan kedua kelas AP250, Lucky Hendriansya yang memulai balapan dari posisi 9 harus finish di posisi keempat, sementara itu Awhin Sanjaya dan Irfan Ardiansyah masing-masing finish di posisi 6 dan 7.
General Manager Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra mengatakan hasil positif yang didapatkan oleh para pebalap di seri keempat ARRC ini merupakan hasil kerja keras dan semangat juang yang tinggi, meskipun banyak juga pelajaran berharga yang dapat memacu mereka untuk lebih baik lagi di seri berikutnya.
“Para pebalap muda ini mendapatkan banyak pelajaran berharga pada balapan di seri kedua ARRC ini. Kami berharap setiap perjuangan mereka dapat menginspirasi pebalap muda berbakat Tanah Air untuk memberikan kebanggaan kepada bangsa di ajang balap. Kami akan terus mendampingi para pebalap muda ini mencapai mimpi-mimpi mereka,” ujar Indraputra.
sumber: AHM
Discussion about this post