PT Astra Honda Motor (AHM) secara resmi meluncurkan Honda PCX Electric di Jakarta, pada Kamis (31/01). Peluncuran ini menurut AHM sebagai jawaban atas tren elektrifikasi sepeda motor masa depan.
Selain tampil elegan dengan berbagai fitur mewah, model ini dilengkapi teknologi tinggi kelistrikan yang membawa pengendara berkendara menyenangkan dengan sepeda motor listrik.
Honda PCX Electric pertama kali dipamerkan sebagai motor konsep pada gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS), awal November tahun lalu. Kini motor listrik ini diproduksi secara lokal di pabrik perakitan AHM di Sunter, Jakarta Utara.
Dalam rilis resminya AHM menyatakan telah menyiapkan skema bisnis tersendiri untuk PCX Electric yang akan diimplementasikan secara bertahap atau gradual.
Pada tahap awal, skema bisnis Honda PCX electric berupa penyewaan kepada perusahaan untuk mendukung operasional bisnis perusahaan dengan menggandeng pihak ketiga dalam melayani penyewaan tersebut.
Kegiatan penyewaan ini akan dimulai pada kuartal pertama 2019 di beberapa kota besar Indonesia.
Presiden Director AHM Toshiyuki Inuma mengatakan Honda PCX Electric adalah salah satu perwujudan roadmap AHM untuk menghadirkan teknologi sepeda motor, sesuai perkembangan tren kendaraan saat ini, sekaligus menghadirkan alternatif moda transportasi dengan teknologi listrik.
“Di samping motor berbasis bahan bakar, kami ingin mewujudkan kendaraan listrik yang nyaman dan menyenangkan di masa depan. Honda PCX Electric adalah model pertama kami untuk melengkapi gaya hidup masa depan masyarakat Indonesia,” ujar Inuma.
Sementara itu, Executive Vice President Director AHM Johannes Loman mengatakan sejalan dengan arah perkembangan industri yang dicanangkan pemerintah, Honda PCX Electric menjadi tonggak pertama dalam mengembangkan produk motor listrik dan layanan terbaiknya bagi pecinta sepeda motor di Tanah Air.
”Kami bukan hanya menawarkan produk motor listrik, melainkan juga menyiapkan secara bertahap mulai infrastruktur, layanan, sumber daya manusia dan skema bisnis tersendiri untuk mengantarkan kelahiran Honda PCX Electric ini.” kata Loman
“Kami akan terus mempelajari dan menyesuaikan secara bertahap perkembangan motor listrik ini ke depan,” imbuhnya.
Honda PCX Electric dikembangkan dari Honda PCX dengan mengganti tenaga dari mesin bakar dengan sumber tenaga listrik yang dikembangkan lebih compact.
Sepeda motor ini diklam mempunyai sistem yang mampu menghadirkan torsi optimal sejak putaran bawah, mewujudkan performa tinggi dari awal dan kemampuan menanjak yang mumpuni.
PCX Electric menggunakan dua unit baterai portabel yang disebut Honda Mobile Power Pack yang bisa diisi ulang.
Pengisian ulang menggunakan dua mekanisme, yakni off – board charging (mengganti dua baterai kosong dengan baterai yang sudah terisi/ swap system ), atau menggunakan konektor yang bisa disambungkan dengan listrik gedung atau perumahan ( on – board charging ).
Baterai ini diklaim mampu menjalankan sepeda motor sekitar 69 km dalam sekali pengisian penuh. AHM juga menyatakan telah menyiapkan berbagai fasilitas dan sarana untuk mendukung bisnis sepeda motor listrik ini.
Di antaranya jaringan Honda yang melayani servis Honda PCX Electric serta kebutuhan swap / penggantian baterai.
Untuk keadaan darurat, juga disediakan contact center 7X24 jam, emergency road assistance (Honda care), dan service visit yang dinyatakan siap memberikan pelayanan maksimal.
Discussion about this post