Kendaraan listrik dianggap jadi solusi dalam menghadirkan sarana transportasi yang praktis, ramah lingkungan dan efisien. Hal ini membuat sejumlah pabrikan melakukan pengembangan beragam kendaraan listrik mulai dari motor listrik hingga truk.
Untuk motor listrik, salah satu pabrikan yang mencoba melakukan pengembangan adalah PT Villano Motor Indonesia (VMI). Salah satu pengembangan itu diwujudkan lewat produk motor listrik EV Pocket (EVP).
Direktur Utama VMI, Doni Aryanto mengatakan, pengembangan ini diharapkan mampu membuat Vilano jadi salah satu perusahaan dalam negeri yang memiliki pemain utama dalam pasar kendaraan listrik di Tanah Air. “Kami melakukan pengembangan produk yang didesain dan diproduksi oleh tenaga asli Indonesia,” kata Doni dalam keterangan pers, Sabtu (10/4).
Saat ini, pengembangan produk dengan nama EV Pocket pun telah menjalani tahap uji coba. Proses ini dilakukan untuk membuktikan ketahanan mesin, kecepatan, keseimbangan, kekuatan dan kehandalan dari produk ini.
Belum Diproduksi Secara Massal ke Publik
“Produk ini masih berupa “baby prototype“, maka tentunya produk ini masih belum tampil ke pasar dan juga belum diproduksi secara massal,” ujarnya.
Tapi, ia yakin nantinya produk motor listrik EV Pocket ini bisa menjadi alternatif bagi masyarakat yang membutukan sarana berkendara praktis yang ramah lingkungan. Secara teknis, kendaraan ini hadir dengan baterai 72v30Ah dan bisa menempuh jarak sekitar 70 -hingga 80 km.
Menurutnya, kendaraan yang dihadrikan dengan tagline “fun to ride and nice to have” ini mampu mencapai top speed sekitar 80 hingga 100 km/jam.
Di satu sisi, ia juga menekankan bahwa saat ini VMI sedang melakukan pengembangan untuk tiga model lain. Ditargetkan, ketiga model itu bisa diluncurkan pada Juni.
Discussion about this post