JEREZ — Kabar duka datang lagi dari dunia balap. Kali ini dari kejuaraan WorldSSP300, di mana pembalap Dean Berta Vinales meninggal dunia akibat cidera serius yang dialaminya pada Race 1 di sirkuit Jerez, Spanyol, kemarin (25/9),
Pembalap dari Vinales Racing Team itu mengalami luka parah di bagian kepala dan dada. Kendaraan medis segera tiba di lokasi dan pengendara dirawat di trek, dalam ambulans, dan di Pusat Medis sirkuit.
Terlepas dari upaya terbaik dari staf medis sirkuit, Pusat Medis telah mengumumkan bahwa Berta Vinales telah meninggal karena luka-lukanya.
Berta Viñales menikmati performa bagus baru-baru ini di musim rookie-nya di Kejuaraan Dunia FIM Supersport 300, mengklaim posisi keempat terbaik di Magny-Cours di Race 2 dan posisi keenam di Barcelona-Catalunya Race 2, setelah meraih lap tercepat di Race 1. Dia menunjukkan potensi besar selama Motul Spanish Round, di grup terdepan dan memulai dari hasil Superpole terbaiknya di urutan kesepuluh.
FIM, Dorna, dan Circuito de Jerez – Angel Nieto menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga, teman, tim, dan orang-orang terkasih Berta Vinales.
Setelah insiden itu, sisa balapan hari Sabtu kemarin (25/9) telah dibatalkan. Balapan langsung ditandai dengan bendera merah oleh para steward, dengan pembalap Kawasaki Jeffrey Buis dinyatakan sebagai pemenang berdasarkan hasil putaran terakhir yang diselesaikan.
Dean Berta Vinales merupakan sepupu Maverick Vinales, pembalap Aprilia MotoGP. Vinales Racing Team sendiri dimiliki oleh Angel Vinales dan mengandalkan Yamaha R3. Dia dilahirkan di Palau Saverdera, Spanyo, pada 20 April 2006.
Selama musim 2021 WorldSSP300, dia belum penah naik podium. Dan hingga kemarin posisinya di urutan ke-22 di papan klasemen.
