MADIUN – Karena peranan dan fungsi ban motor sangat vital, maka pemilik sudah sewajarnya memeriksa secara rutin agar tetap optimal. Merawat ban motor adalah satu-satunya hal terpenting yang dapat bikers lakukan untuk memastikan keamanan motor, nyawa pengendara dan pembonceng.
Walaupun ban adalah salah satu komponen yang bisa aus dan harus diganti baru secara berkala, namun tetap butuh perawatan rutin selama pemakaian. Salah satu cara merawatnya dengan memastikan ukuran tekanan angin ban motor dalam kondisi tepat.
Kenapa menjaga tekanan angin ban motor dengan benar sangat penting? Karena jika Anda mengemudi dengan ban yang tidak dipompa dengan benar dapat menyebabkan kerusakan ban tiba-tiba dan bencana. Ketahuilah bahwa ban yang mengembang secara tidak tepat juga akan menghabiskan uang karena boros BBM dan memengaruhi performa mobil.
Tekanan angin ban motor memiliki efek yang serius pada respons kendaraan Anda terhadap masukan (input) pengereman dan kemudi pengemudi.
Banyak biker masih salah dalam mengukur tekanan angin ban motor, dengan menekan-nekan ban menggunakan tangan. Jika ban terasa empuk saat dipencet berarti memerlukan tambahan angin. Kalau ban sudah keras maka dianggap cukup.
“Cara mengukur tekanan angin ban seperti itu kurang tepat karena semestinya ukuran angin ban harus disesuaikan dengan standard kebutuhan mobilitas sehari-hari penggunanya. Selain itu, penggunaan angin jenis Nitrogen dibanding angin biasa juga lebih disarankan guna membuat kinerja ban lebih optimal,” kata Panca dari Technical Warranty & Education Yamaha Madiun-Kediri.
Nitrogen memiliki stabilitas yang jauh lebih baik daripada udara biasa. Ukuran angin ban motor dengan Nitrogen tidak akan banyak berubah meski suhu sedang naik baik karena cuaca maupun penggunaan di atas aspal. Penggunaan Nitrogen juga dapat membuat ban lebih awet, terutama untuk tipe ban tubeless yang kini dipakai oleh banyak motor seperti oleh Yamaha.
Setiap jenis sepedamotor memiliki ukuran tekanan angin ban berbeda, karena ukuran tekanan ban sangat tergantung pada jenis motor dan ban yang digunakan oleh pabrikan.
Untuk mengetahui secara pasti tekanan angin ban motor, pemilik dapat melihat Informasi Tekanan Ban (Tire-Loading Information) yang selalu tertempel di salah satu bagian motor. Untuk skuter misalnya di balik perisai depan.
Dan untuk memastikan apakan tekanan ban motor Anda sudah tepat atau tidak harus menggunakan alat tire pressure meter yang dimiliki oleh bengkel. ##
Discussion about this post