MALANG – Komunitas pengguna sepeda motor Royal Enfield yang tergabung dalam Royal Riders Indonesia (RORI) ajak keluarga nikmati touring motor klasik di Jawa Timur. Destinasi yang dipilih oleh panitia meliputi kawasan Gunung Bromo, Kawah Wurung, dan Taman Nasional Baluran pada tanggal 25-28 Februari 2022.
Banyak keunikan yang dilakukan selama perjalanan touring motor klasik komunitas Royal Riders Indonesia (RORI). Selain mengajak istri untuk ikut touring bersama komunitas mereka juga turut memberdayakan usaha masyarakat di sekitar lokasi pemberhentian seperti di kawasan Pasir Berbisik Gunung Bromo. Makanan yang dikonsumsi sengaja pesan dari warga sekitar, dan diikut sertakannya sepuluh penunggang kuda. Tujuan utamanya adalah untuk membantu perekonomian mereka.
Setiap peserta diberikan kebebasan untuk melakukan riding dari kediamannya masing-masing atau langsung bertemu di titik kumpul yakni Hotal IBIS Malang. Dari hotel tersebut baru rombongan yang terdiri dari kurang lebih 120 motor Royal Enfield memulai perjalanan Rock and Ride ke-4. PImpinan touring dipercayakan kepada RORI Chapter Surabaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan kegiatan tahunan ini.
Mekanisme touring motor klasik 120 unit
Dalam membuat perencanaan touring, Hendro Sono, Vice President RORI mengungkapkan dirinnya dan tim memfokuskan perjalanan ini sebagai media untuk fun, edukasi, dan menikmati keindahan alam di Jawa Timur. Makanya untuk kecepatan selama riding dan manajemen rombongan benar-benar mereka perhatikan. Salah satu metodenya adalah membagi rombongan berdasarkan chapternya masing-masing. Setiap chapter akan dipimpin oleh Road Officer (RC) yang terdiri dari Road Captain (RC), Sweeper dan Safety Officer dari perwakilan RORI Jawa Timur.
“Semua harus fun, menikmati vacation, dan tentu wajib mendapat edukasi mulai dari bagaimana touring yang baik dan akhirnya tiba di destinasi dengan selamat dan aman. Apalagi untuk kegiatan Rock and Rice keempat ini banyak member yang baru touring. Kami pun menekankan bahwa tidakada touring yang tidak capek namun kami mengemas bagaimana dalam perjalanan ini mereka dapat melepaskan segala beban pikiran di dunia kerja. Harapannya selain untuk mempererat hubungan kekeluargaan antar member ketika pulang ke rumah masing-masing mereka mendapatkan semangat baru,” ungkap Hendro.
Nilai sebuah Rock and Ride
Kegiatan yang penyelenggaraannya dari pengurus pusat ini ingin menciptakan perjalanan touring menggunakan motor bersama keluarga untuk sebuah kebahagiaan. Meski melakukan perjalanan yang jauh tapi bagaimana caranya semua happy, bisa makan enak, berwisata, dapat tidur nyenyak dan mendapatkan foto-foto yang bermanfaat. Makanya dalam setiap pelaksanaan Rock and Ride pengurus pusat mempercayakan ke chapter.
“Goal yang kami ingin ciptakan untuk seluruh member yang ikut dalam Rock and Ride Ke-4 ini adalah kebahagiaan, hubungan kekeluargaan yang erat, dan tentunya mendapatkan banyak edukasi dan menebar manfaat kepada masyarakat yang ada di lokasi kami berkegiatan. Meski jauh, tapi perjalanan dari Malang, Jember, Banyuwangi, dan Surabaya harus bisa safe, enjoy, dan fun. Apalagi banyak dari member yang membawa istri termasuk saya,” papar Donny Hendaris, Presiden Royal Riders Indonesia (RORI).
Selain melakukan perjalanan ke tempat wisata alam, peserta Rock and Ride ini diajak untuk mengenal sejarah yang ada di sekitar Kawah Wurung yakni tentang rumah tua buatan tahun 1927. Kemudian ber-ziaroh ke Pondok Pesantren, dan diajak mengenal lebih dalam tentang kesenian dan budaya di Jawa Timur ke Griya Alit di Blambangan.
Kesan boncengers
Tidak semua peserta memiliki waktu yang banyak untuk riding dari kediamannya masing-masing, apalagi harus membawa istri yang notabennya jarang sekali diajak touring. Tapi meski demikian rute yang disajikan cukup panjang yakni kurang lebih 700 kilometer dengan karakteristik jalan menanjak, turunan, dan tidak jarang belokan yang tajam.
“Sebenarnya capek tapi kenyamanan itu hadir dengan motor Classik milik suami yang sudah mendapatkan sentuhan modifikasi ringan dari Pipes Garage, jadi tidak sia-sialah suami sering juga nongkrongin motornya di bengkel milik Capt. Dody tersbut. Gue sebagai boncengers merasa nyaman dan aman ikut touring Rock and Ride ke-4 ini. Untuk teknis perjalanan pun gue menikmati, RC-nya oke, kecepatan stabil jadi sangat aman untuk mereka yang baru ikut touring. Dan gue ketagihan mau ikut suami touring lagi bersama Royal Riders Indonesia (RORI)” kata Ade Lutfiani istri dari Fuad, RORI Chapter Tangerang Raya (Tangray). ##